• 3 September 2020
• 592x Dilihat
• Berita

Dr. Asro’I, M.Pd MEMBERIKAN ARAHAN PEMBINAAN PEGAWAI DI BDK BANJARMASIN

(Banjarbaru, 01/09/2020) Balai Diklat keagamaan (BDK) Banjarmasin pada hari selasa tanggal 01 September 2020 menerima kedatangan beberapa pejabat dari Balitbang Diklat kementerian Agama RI Pusat dalam rangka pembinaan menyangkut pembinaan pegawai pada BDK Banjarmasin. Para Pejabat tersebut yaitu Bp. Asro’I ( Kabag. Organisasi, Kepegawaian dan Hukum ), Bp. Sudirman (bag. Kepegawaian ), dan Bp. Dian Suryono ( Kabag. Umum dan Perpustakaan )

Pertemuan dalam rangka pembinaan pegawai ini dilaksanakan di Aula Utama BDK Banjarmasin dan dihadiri oleh seluruh ASN / PNS BDK Banjarmasin. Pertemuan tersebut dibuka oleh Kepala BDK Banjarmasin Drs. Muhran, beliau menyampaikan kepada para pejabat tersebut mengenai kondisi yang dilaksanakan di BDK Banjarmasin antara lain mengenai pelaksanaan WFH dan WFO yang sudah diberlakukan. Beliau juga menjelaskan mengenai serapan anggaran BDK Banjarmasin yang belum maksimal serta revisi anggaran yang dilakukan menyikapi kondisi yang berkaitan dengan pandemic covid-19. Selain itu beliau juga menyampaikan perubahan pola kediklatan menjadi pelatihan Jarak Jauh ( PJJ) dari sebelumnya dengan pola DDWK dan Reguler. Kepala BDK Banjarmasin berharap seluruh pegawai memperhatikan arahan yang akan di sampaikan oleh Bp. Asro’I demi peningkatan disiplin dan kinerja bersama.

Pada pertemuan tersebut Bp. Asro’I menyampaikan “ Reformasi Birokrasi akan menetukan nasib tunjangan kinerja yang diterima oleh pegawai kemenag. Selama ini tukin yang kita terima baru 70%. Dan ini kita usulkan meningkat menjadi 80% dan telah disetujui oleh kementerian Keuangan tahun 2019. Namun karena ada pandemic covid-19 kenaikan tersebut tertunda.”

“ Reformasi Birokrasi dilihat atau berbasis dari Kinerja. Oleh karena itu ASN BDK Banjarmasin harus memiliki laporan Kinerja yang dikerjakan setiap hari dengan tertib. Tunjangan Kinerja hanya diberikan kepada ASN yang betul – betul bekerja dan dibuktikan dengan Laporan Kinerja per hari” tambah beliau.

“ Semua lembaga dibawah Kementerian Agama diharapkan mampu untuk mendukung dan melakukan reformasi birokrasi / perbaikan kinerja. BDK Banjarmasin saya harap pada Rakor Nasional tahun 2021 mendatang akan mampu bangkit dan timbul namanya “ harap beliau.

Bp. Asro’I menyampaikan bahwa pada masa pandemic covid-19 absensi hendaknya dilakukan secara on line dan bukan manual lagi dengan finger print karena untuk meminimalkan penyebaran covid-19. Beliau juga berharap bahwa BDK Banjarmasin harus mampu mengikuti perubahan, diantaranya dengan melaksanakan pelatihan secara online, karena pelatihan secara online ini akan tetapo diterapkan meski pandemi covid-19 telah usai.

Pada akhir arahannya beliau berharap agar seluruh ASN BDK Banjarmasin harus mentaati semua peraturan dan ketentuan yang telah ditetapkan pemerinrah. Antara lain PP 53 tentang disiplin pegawai harus betul – betul dipahami dan ditaati agar tidak terjadi pelanggaran dan sanksi yang menimpa para pegawai.